Sriwijaya FC Tak Permasalahkan Usia Duric

(Vibizdaily - Sepakbola) Juara Copa Dji Sam Soe IV musim kompetisi 2008-2009 Sriwijaya FC (SFC) menyatakan tak mempermasalahkan usia Alexander Duric yang telah mencapai 39 tahun. Striker timnas Singapura ini, tetap dibidik SFC untuk menjadi skuad "Laskar Wong Kito" musim kompetisi 2009-2010, kata Hendri Zainuddin, Vice President Technic PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Kamis di Palembang.

"Usianya memang terbilang tua tapi tubuhnya masih bugar dan fit sebagai persepakbola, sehingga masih layak direkrut oleh klub manapun, termasuk SFC," kata Hendri.
Hal ini dikatakannya menanggapi keraguan para penggemar SFC terhadap performa Duric, mengingat usianya sudah terbilang uzur sebagai pesepakbola.
"Kami tidak akan bergeming untuk merekrut pemain ini, meskipun usianya sudah tua. Karena, kami yakin dia berbeda dibandingkan pesepakbola lain. Di usia 39 ini, dia masih menunjukkan permainan bagus dan sangat bisa diandalkan, sangat berbeda dengan pesepakbola lain yang mungkin sudah tidak bisa apa-apa lagi di saat menginjak usia 39 tahun," ucap dia.
Dia mengatakan, pemain ini akan diproyeksikan SFC untuk mengisi kuota pemain asing Asia yang berjumlah dua orang.

Regulasi PT Liga Indonesia musim ini menetapkan setiap klub diperbolehkan diperkuat oleh tiga pemain asing non Asia dan dua pemain asing Asia. Sejauh ini, SFC baru memenuhi satu kuota pemain Asia yang ditempati oleh Precious Emuejeraye, defender Timnas Singapura. Sedangkan tiga pemain asing non Asia ditempati oleh Keith Kayamba Gumbs (St Kitt And Nevis), Zah Rahan (Liberia) dan Anoure Obiora Richard (Nigeria).

"Kita serius mendekati Duric dan proses negosisasi tengah berjalan. Kepastiannya, setelah lebaran dan saat ini kami sedang menunggu jawaban dari Duric," ujar dia.

Dia menambahkan, jika menemukan kata sepakat dalam proses negosiasi ini, Duric akan bergabung bersama SFC pada pertengahan Oktober 2009, seperti halnya Precious.
"Liga di Singapura akan berakhir pada tanggal 4 Nopember, sehingga pemain asal Singapura tidak dapat bergabung saat kompetisi Liga Super telah bergulir tanggal 11 Oktober 2009," kata dia lagi.

Duric merupakan pesepakbola kelahiran Serbia yang menjadi warga negara Singapura. Ketajamannya membuat Timnas Singapura melakukan naturalisasi untuk mendapatkan jasanya. Bahkan, dia kini mengenakan ban kapten Timnas Singapura. Saat ini, Duric memperkuat klub Liga Utama Singapura, SAAF Singapore dan tercatat sebagai top skorer liga Singapura dengan kemasan 24 gol dari 26 kali bermain. Secara terpisah pelatih Rahmad Darmawan menyatakan menginginkan Duric menjadi skuad besutannya musim ini.

Meski terbilang uzur, dia tidak meragukan kemampuan Duric, mengingat fisik pemain asing memiliki kelebihan sehingga bisa beradaptasi dengan Liga Super Indonesia.

"Jika ada pemain yang bermain seperti Kayamba (pemain asing SFC yang telah berusia 36 tahun), maka saya tidak akan ragu mengambilnya, termasuk jika Duric yang disodorkan," ujar Rahmad.